Meniti Dunia Perkuliahan dengan Bekal Personal Development dari capacity building Glow and Lovely Bintang Beasiswa Batch 8 Year 1

Yogyakarta – Hoshizora Foundation menghadirkan kegiatan capacity building pertama bagi penerima beasiswa Glow and Lovely Bintang Beasiswa Batch 8 dengan tajuk “Unlock Your Authentic Self, Get Ready for the Meaningful Journey”. Acara ini disusun dalam 3 sesi, yakni 1 sesi secara online pada tanggal 16 November 2024 dan 2 sesi offline pada pekan selanjutnya, yakni 23-24 November 2024, yang masing-masing sesinya memiliki output yang berbeda.

Di capacity building tahun pertama ini, Hoshizora Foundation merancang kurikulum Personal Development untuk membekali dan mendampingi para Adik Bintang yang saat ini duduk di semester 1 perkuliahan. Dapat dikatakan, semester 1 merupakan masa transisi dari jenjang sekolah ke jenjang perkuliahan yang penuh dengan tantangan baru. Masa transisi ini membuat Adik Bintang harus beradaptasi, baik dari lingkungan, tanggung jawab, ataupun dinamika pertemanan. Oleh karenanya, Adik Bintang diajak untuk mengenali diri lebih dalam, membangun koneksi, dan menyusun perencanaan untuk menghadapi tantangan di dunia perkuliahan.

Adik Bintang Diajak Untuk Mengenali Diri Lebih Dalam Melalui Journaling

“Journaling to Reveal Your Authentic Self”  menjadi tajuk pada sesi capacity building online yang dinarasumberi oleh  Cania Mutia, M.Psi., seorang psikolog klinis dan pendiri Rumah Rangkul. Sesi ini hadir membantu 73 Adik Bintang yang hadir untuk mengenali dan memahami diri mereka lebih dalam melalui metode journaling. Hal ini dikarenakan dengan journaling, Adik Bintang dapat mengeksplorasi pikiran, perasaan, dan pengalaman mereka, sekaligus membantu mengenali emosi diri, kelebihan yang dimiliki, dan kebiasaan.

Tak hanya mendapatkan materi dari narasumber, Adik Bintang juga berbagi cerita dan tantangan yang mereka hadapi baik tentang diri mereka ataupun tentang perkuliahan. Di akhir sesi, Adik Bintang diajak mempraktikkan journaling dalam 7 hari untuk menuliskan hal penting bagi mereka, seperti value, minat, kekuatan, dan tujuan mereka. Hasil journaling ini nantinya akan digunakan sebagai bekal untuk menyusun life-plan Adik Bintang di sesi berikutnya. 

Adik Bintang Belajar Merancang Life Plan dan Membangun Koneksi di Dunia Perkuliahan

Setelah melakukan journaling untuk mengenali diri sendiri lebih dalam, di sesi selanjutnya yang dilaksanakan secara offline ini, 78 Adik Bintang yang hadir diajak untuk mulai membuat rencana hidup yang jelas dan terstruktur menggunakan Odyssey Plan.  Sesi yang bertajuk “Set Your Plan, Be Prepared for Your Life Path” ini menghadirkan Lintang Gustika dari Supernova Ecosystem Principal yang membantu Adik Bintang menyusun skenario perjalanan hidup mereka agar kedepannya mampu menghadapi masa depan dengan lebih siap dan terstruktur. Namun selain itu, sesi ini juga membangun mindset Adik Bintang bahwa mereka juga harus siap untuk beradaptasi dengan perubahan yang tidak terduga.

Sesi kedua yang menghadirkan Ramadhanti Firmaningsih, Head of Product and Strategic Communication di DNVB Indonesia ini mengajak Adik Bintang untuk membangun serta merawat koneksi yang bermakna di dunia perkuliahan. Menghadapi lingkungan yang lebih kompleks, membuat Adik Bintang bertemu dengan banyak orang baru dan di sesi inilah Adik Bintang belajar untuk membangun koneksi dan jejaring yang bermakna secara profesional. Sesi yang mengangkat topik “Connecting for Strengthening” ini juga mengajarkan Adik Bintang bagaimana dinamika hubungan di perkuliahan dan memetakan jejaring yang sudah mereka miliki.

Selama acara capacity building berlangsung, baik di sesi online maupun dua sesi offline, Adik Bintang sangat antusias untuk menerima ilmu baru dari narasumber dan aktif untuk bertanya maupun berdiskusi. 

Salah satu Adik Bintang, Dhea Agustina, mengungkapkan kesannya ketika mengikuti acara, “Keren banget acara capacity building kemarin, benar-benar pengalaman berharga dengan materi dan obrolan yang daging banget. Dengan keadaan yang nyaman dan hangat terus ada coffe break nya juga. Jadi memudahkan menyerap ilmunya agar sedikit demi sedikit nih mau menerapkannya”, ujar Adik Bintang Dhea Agustina.

Harapannya, capacity building ini mampu menjadi bekal Adik Bintang untuk menghadapi dan beradaptasi di dunia perkuliahan. Mulai dari mengenali diri lebih dalam, memanfaatkan potensi diri, hingga memetakan rencana hidup, serta dari aspek luar seperti berkoneksi dan memperluas jejaring untuk mencapai tujuan hidup yang telah mereka rancang. Tak hanya itu, capacity building ini juga sebagai investasi jangka panjang untuk membentuk Adik Bintang tumbuh menjadi pribadi yang berdaya, percaya diri, dan siap menghadapi masa depan. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *