SDGs dan Peran Generasi Muda: Bagaimana Anak Muda Bisa Berkontribusi?

generasi muda

Hallo, Hoshifriends! Sudahkah kalian kenal dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau yang sering kita dengar dengan istilah SDGs? Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) adalah agenda global yang diadopsi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengatasi tantangan global seperti kemiskinan, ketimpangan, perubahan iklim, dan lain sebagainya. SDGs sendiri terdiri dari 17 tujuan yang dirancang untuk mencapai kesejahteraan, keadilan, dan kelestarian lingkungan pada tahun 2030. 

Generasi muda memiliki peran yang amat penting dalam mencapai SDGs, karena kita adalah pemimpin masa depan yang akan mewariskan dunia kepada generasi selanjutnya. Lalu, bagaimanakah cara generasi muda seperti kita ini bisa berperan dan berkontribusi untuk mencapai SDGs? Yuk, simak ulasan tentang SDGs dan Peran Generasi Muda berikut! 

Mengapa Peran Generasi Muda Penting?

Sadarkah kalian, bahwa generasi muda seperti kita ini dinilai memiliki energi, kreativitas, dan semangat untuk melakukan perubahan yang cukup tinggi. Banyak di antara kita yang lebih peka terhadap isu-isu sosial dan lingkungan, serta cenderung lebih adaptif terhadap teknologi baru yang bisa menjadi alat penting dalam mencapai SDGs. Dengan keterlibatan aktif, anak muda dapat menjadi agen perubahan yang mendorong pencapaian tujuan-tujuan global ini. Lalu, bagaimana kita dapat berkontribusi?

Cara Anak Muda Bisa Berkontribusi dalam SDGs

1. Edukasi dan Kesadaran

Hal pertama yang bisa dilakukan oleh generasi muda adalah meningkatkan kesadaran serta melakukan edukasi tentang SDGs di kalangan teman sebaya ataupun melalui komunitas. Ikut dalam sebuah komunitas, mengadakan diskusi, seminar ataupun campaign melalui media sosial dapat membantu untuk menyebarkan informasi tentang pentingnya SDGs. Kesadaran ini membantu meningkatkan jumlah partisipasi dalam upaya pencapaian SDGs.

2. Volunteering dan Kerja Sosial

Mengikuti kegiatan sukarela dan program kerja sosial adalah cara langsung untuk berkontribusi. Anak muda dapat bergabung dengan organisasi yang berfokus pada isu-isu SDGs, seperti pendidikan, kesehatan, atau lingkungan. Seperti di Hoshizora Foundation, seringkali mengadakan open recruitment volunteer untuk berbagai kegiatan yang tentunya berfokus pada kegiatan pendidikan.

3. Inovasi dan Kewirausahaan Sosial

   Anak muda bisa menggunakan kreativitas mereka untuk menciptakan solusi inovatif terhadap tantangan global. Kewirausahaan sosial atau sociopreneur misalnya, dapat membantu mengembangkan produk atau layanan yang memberikan manfaat sosial dan mendukung tujuan SDGs. 

4. Advokasi dan Kebijakan

   Berpartisipasi dalam advokasi dan mempengaruhi kebijakan publik adalah cara lain untuk berkontribusi. Anak muda bisa terlibat dalam kelompok advokasi atau bekerja dengan pemerintah dan organisasi non-pemerintah untuk mendorong perubahan kebijakan yang mendukung SDGs.

Bagaimana Cara Anak Muda Memberikan Kontribusi Melalui Hoshizora Foundation?

Hoshizora Foundation adalah organisasi nirlaba yang berfokus pada pendidikan dan pemberdayaan anak-anak muda di Indonesia. Sebagai organisasi nirlaba bidang pendidikan, Hoshizora menyediakan berbagai program pendidikan dan beasiswa yang telah membantu banyak anak-anak Indonesia dari keluarga pra-sejahtera untuk mendapatkan akses pendidikan. Apakah kamu tertarik untuk berkontribusi dalam SDGS melalui Hoshizora Foundation? Ini dia cara yang bisa kamu lakukan!

1. Donasi dan Fundraising

   Generasi muda seperti kita bisa membantu menggalang dana untuk membantu anak-anak yang kesulitan sekolah lewat program beasiswa dan dukungan pendidikan di Hoshizora Foundation. Ini bisa dilakukan melalui kampanye penggalangan dana online atau acara komunitas berkolaborasi bersama Hoshizora Foundation. Baik individu,  komunitas, influencer, perusahaan, ataupun lembaga besar lainnya, Hoshizora memiliki pengalaman kolaborasi dalam penggalangan dana. Disini, Anda bisa membantu dengan berdonasi serta menyebarkan informasi tersebut kepada rekan atau teman melalui sosial media. 

2. Menjadi Mentor

   Generasi muda yang memiliki keahlian atau pengetahuan tertentu dapat menjadi mentor bagi penerima beasiswa Hoshizora atau yang biasa disebut sebagai Adik Bintang. Dengan menjadi mentor, maka kalian bisa memberikan bimbingan, inspirasi dan insight baru bagi Adik Bintang. Jika kamu tertarik, maka kamu bisa mengisi berbagai kegiatan mulai dari kelas mentoring, capacity building, ataupun community visit yang seringkali diadakan oleh Hoshizora Foundation. Untuk dapat berkontribusi kamu bisa mengajak Hoshizora Foundation untuk berkolaborasi dengan menghubungi melalui: communication@hoshizora.org

3. Volunteering

   Bergabung sebagai relawan dalam berbagai program Hoshizora Foundation adalah cara langsung untuk berkontribusi. Anak muda bisa membantu dalam mengorganisir acara, berbagi ilmu, hingga menjalankan program-program pendidikan. Kamu bisa mendaftarkan diri sebagai volunteer di event Hoshizora saat ada open recruitment. Pantau terus akun sosial media instagram @hz_foundation ya!

4. Menyebarkan Informasi di Sosial Media

   Dengan memanfaatkan media sosial dan jaringan pribadi, anak muda bisa membantu menyebarkan informasi tentang kegiatan dan program Hoshizora Foundation. Ini bisa menarik lebih banyak dukungan dan partisipasi dari masyarakat luas. Selain event dan kegiatannya, kamu juga bisa membantu menyebarkan informasi tentang campaign yang sedang berlangsung di Hoshizora Foundation loh! 

Sekali lagi, generasi muda memiliki peran yang sangat penting dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Dengan energi, kreativitas, dan semangat yang dimiliki anak muda, kita dapat menjadi agen perubahan yang mendorong pencapaian tujuan-tujuan global ini. Hoshizora Foundation mewadahi berbagai peluang bagi setiap anak muda yang ingin berkontribusi melalui pendidikan dan pemberdayaan, serta menjadikan dunia tempat yang lebih baik bagi semua. Yuk, berkontribusi melalui Hoshizora Foundation!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *